Upacara Bendera Sebagai Wujud Cinta Tanah Air untuk Memperkuat Rasa Persatuan dan Kesatuan Bangsa
Senin, 24 Januari 2022. Upacara bendera di sekolah biasanya diselenggarakan setiap hari senin pagi dan hari tertentu seperti HUT Proklamasi RI, Hari Pendidikan Nasional, dan lain sebagainya. Tujuan upacara bendera salah satunya adalah untu memperkuat rasa persatuan dan kesatuan bangsa. Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, kita perlu mengangkat kembali nilai-nilai semangat juang para pendahulu kita, yaitu para pahlawan yang telah berjuang memerdekakan Negara Kesatuan Republik Indonesia ini. Sejak dini anak didik kita biasakan untuk menghargai bangsanya dengan melakukan hal-hal kecil yang bisa mereka lakukan.
SMP Muhammadiyah 1 Banjarbaru di masa pandemi ini dengan tatap muka terbatasnya, sudah mulai memberanikan diri untuk melaksanakan kegiatan upacara bendera sejak 8 November 2021 lalu hingga saat ini, yang pastinya tetap dan terus menerapkan protokol kesehatan dan keamanan Covid-19. Hal ini dilakukan untuk mengembalikan iklim belajar dan berkegiatan di sekolah seperti sedia kala dan bisa lebih aktif memberikan pembiasaan-pembiasaan kepada peserta didiknya. Dalam upacara bendera yang dilaksanakan ini, sangat memberikan dampak yang positif kepada seluruh warga sekolah untuk kembali mewujudkan dan meningkatkan cinta kepada tanah air Indonesia yang harapannya dapat memperkuat rasa persatuan dan kesatuan bangsa.
Setiap seninnya terjadwal petugas upacara yang telah ditetapkan oleh bidang kesiswaan, dan pada hari ini Senin, 24 Januari 2022 kali ini yang bertugas adalah kelas VIII Bahasa yang dengan antusias dan semangat mempersiapkan sejak Jumat kemarin agar upacara bendera berjalan dengan baik dan maskimal. Mereka sangat senang dapat bertugas perdana pada kesempatan ini, karena selama satu tahun setengah tidak ada upacara bendera. Ryan Surya mengaku senang dipercaya menjadi pemimpin upacara dan teman yang lainnya seperti Putri Mahya bertugas membacakan teks UUD, Nur Khairun Nisa sebagai pembawa acara, Sevilla Putri Gunawan sebagai pembaca janji pelajar, Irsya Muzzaki sebagai pembawa teks pancasila, Faris Dzu Khairil sebagai pembaca doa, dirigen dipandu oleh Raysa Zema dan tim paduan suara oleh kelas VIII Bahasa dibantu PR IPM SMP Muhammadiyah 1 Banjarbaru yang menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya saat bendera dinaikkan, serta petugas pengibar bendera yang sangat diinginkan oleh semua orang yang kali ini oleh Fildzah, Sheron, dan Sherin.
Keberhasilan dalam pelaksanaan upacara ini didukung atas kerja sama dan kesadaran cinta tanah air Indonesia. Semua dewan guru dengan gagah dan disiplinnya memberikan tauladan kepada peserta didik agar dapat mengamalkan hal-hal baik dalam kehidupan sehari-hari dengan perbuatan dan wujud yang nyata. Upacara yang dilaksanakan kurang lebih 30 menit ini dimulai pukul 07.30 WITA.
Upacara bendera hari ini sangat berbeda dari hari senin sebelumnya, yang biasanya menjadi pembina upacara adalah dewan guru yang secara bergiliran bertugas, namun kali ini yang menjadi pembina upacara adalah staf security SMP Muhammadiyah 1 Banjarbaru, dia adalah ustadz Ali Mahmudi yang dipercaya kepala sekolah untuk menjadi pembina upacara. Dalam amanat yang beliau sampaikan, beliau berpesan agar tetap menjaga prokes saat menuju sekolah, berada di lingkungan sekolah bahkan menuju pulang kembali ke rumah. Tidak lupa beliau menyampaikan betapa pentingnya saat pelaksanaan upacara kita dapat mengikuti upacara dengan khidmat dan penuh kesadaran agar kita dapat memahami maksud dari upacara bendera yang rutin kita laksanakan.
Peserta upacara sangat antusias dan senang dalam mengikuti upacara kali ini, mereka merasa apa yang disampaikan ustadz Ali Mahmudi sangat bermanfaat dan dengan cara penyampaian yang diselingi canda menjadikan upacara hari ini tidak terasa lamanya
Penulis: Muhammad Alimi, S.Pd.
Komentar
Jadilah yang pertama berkomentar di sini