SMP MUSABA Kembali kembangkan kreativitas siswa melalui workshop pembuatan film
Foto bersama Pemateri Apriyal Fakih, S.Pd.i., M.Pd., Bpk. Alfian Wahyuni, S.Pd., dari Ketua Ikatan Guru Indonesia Kota Banjarbaru, Ibu. Dinny Wahyuny, S.STP., dari Dinas Pendidikan Kota Banjarbaru, Ibu HJ. Husnul Khatimah selaku Ketua JSDI Kota Banjarbaru, Ust. Memen Najamuddin, S.Pd. selaku Ketua Komite SMP MUSABA, Ust. Radli Kurniawan, S.Pd.I., M.M. dan Ust Bambang Purwanto, S.Pd., M.M, selaku Kepala sekolah dan Wakil Kepala sekolah SMP MUSABA.
SMP Muhammadiyah 1 Banjarbaru kembali berinovasi, terbukti pada Sabtu, 6 Agustus 2022 diadakan kegiatan "Workshop film Pendek bertemakan pendidikan dengan tema Penguatan Karakter Generasi Muda Melalui Film.
Workshop tersebut menjadi salah satu cara SMP Musaba untuk terus menggali, meningkatkan dan menyalurkan kreativitas para pelajar siswa siswi SMP Musaba.
Kegiatan workshop pembuatan film ini didukung penuh oleh Dinas Pendidikan dan Jaringan Sekolah Digital Indonesia (JSDI) Kota Banjarbaru.
sambutan dari ibu Diny Wahyuny, S.STP., yang mewakili dari Bpk Dedy Sutoyo dari Dinas Pendidikan Kota Banjarbaru
Penandatanganan Kerja sama antara Warna FILM dengan SMP Muhammadiyah 1 Banjarbaru
Kepala SMP Musaba Ustadz Radli Kurniawan, S.Pd.I.,M.M yang juga selaku sekretaris JSDI Kota Banjarbaru memberikan apresiasi penuh kepada Narasumber, siswa/siswi serta para pengajar terhadap kegiatan positif yang dilakukan ini.
Beliau mengungkapkan bahwa "workshop ini tidak dibuka untuk umum. Sebab ujarnya, hanya bersifat sebagai pembinaan bagi guru dan siswa SMP Musaba".
"Yang mana pada akhirnya, saat menjelang kelulusan, projek yang telah mereka garap selama berbulan-bulan nantinya akan ditayangkan. Sehingga, nanti akan diberikan pelatihan dan pembinaan lebih lanjut, jadi tidak selesai sampai di sini saja," katanya.
Penyampaian Materi dari Apriyal Fakih, S.Pd.I., M.Pd. tentang konsep pertama pembuatan FILM
Penyampaian naskah yang ditulis oleh siswa/siswi SMP Muhammadiyah 1 Banjarbaru
Ketua JSDI, Husnul Khatimah mengatakan bahwa kegiatan positif ini dilakukan seiring dengan Kota Banjarbaru yang mendapat predikat sebagai salah satu Smart City di Indonesia, lantaran dinilai sukses dalam mengimplementasikan programnya dibidang kategori Smart Living Gerakan Menuju Smart City.
Meski begitu kata Husnul, generasi muda saat ini cenderung 'mengambil peran' sebagai penikmat digital, bukan sebagai kreator.
"Boleh jadi sudah banyak creator platform digital, namun belum spesifik pada bidang pendidikan.
Jadi, generasi sekarang lebih kepada penikmat digital," ujar Husnul saat menghadiri Pembukaan Workshop Pembuatan Film Pendek, di Aula SMP Musaba.
Tim Produser dari siswa/siswi SMP MUSABA sedang berdiskusi untuk prepare shooting video
Suasana pengambilan video dari Tim Produser siswa/siswi SMP MUSABA
Penyiapan alat dan pemeran untuk adegan Scene 1
Kegiatan Workshop dibuka langsung oleh perwakilan Dinas Pendidikan, Ibu Dinny Wahyuni, S.STP dilanjutkan dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) oleh SMP Musaba yang bekerja sama dengan CV Warna Film.
Komentar
Jadilah yang pertama berkomentar di sini